Jumat, 16 April 2010

MERAIH JANI TUHAN (2)

Sambungan,

dalam tulisan saya yang pertama dijelaskan bahwa, untuk meraih janji Tuhan Abraham mengenal siapa yang memberi jani padanya. Yaitu TUHAN yang maha kuasa, yang sanggup memenuhi janji-Nya. Maka dalam tulisan kali ini saya akan menguraikan rahasia ke-dua yang membuat Abraham mengalami janji Tuhan. Abraham percaya penuh kepada yang berjanji. Abraham tidak meragukan akan janji Tuhan. Memang Abraham pernah meragukan akan kekuatan Tuhan, bahkan dia sempat mengambil jalan pintas dengan mengawini Hagar. Namun dalam perjalanan berikutnya, percaya Abraham terbukti yaitu saat Tuhan meminta anaknya/Ishak dia tanpa ragu melakukan apa yang Tuhan perintahkan. Suatu hari di rumah kami pernah mati lampu, dan kejadinnya pada malam hari. Anak saya Yehezkiel umur 5 tahun terbangun dan merasa takut. Namun ketika saya berkata ini papa jangan takut, Yehezkiel langsung melanjutkan tidurnya walaupun lampunya masih mati. Mengapa ? tidak lain karena Yehezkiel betul-betul percaya dengan bapanya. Ujian terkakhir akan iman Abraham memang terletak pada saat TUHAN meminta anaknya, dan Abraham lulus sehingga apa yang Allah janjikan menjadi miliknya. Jika kita ingin meraih janji Tuhan maka hal kedua yang harus kita miliki adalah percaya kepada Tuhan tanpa ragu. Selamat meraih janji Tuhan.

Tidak ada komentar: